OTOMOTIFNET - Walau bukan komponen fast moving, mika spidometer juga perlu diperhatikan kelayakannya. Hal ini penting mengingat permukaan mika spidometer dapat buram maupun tergores. Jika sudah begitu, tentu pembacaan angka jadi terganggu dan enggak maksimal.
Lantas apa yang menyebabkan jadi buram? “Di antaranya bisa disebabkan oleh embun, senyawa kimia yang tekandung di pengharum kabin yang nempel di mika atau keseringan kontak dengan asap rokok. Sedangkan goresan disebabkan oleh benturan atau kejatuhan benda keras, macam koin (uang logam),” sebut Wira Sentosa pebengkel Sacs di Jl. Pondok Gede Raya, No. 24, Bekasi, Jabar.
Tenang jangan langsung ganti mika spidometer dengan yang baru. Atasi dulu dengan teknik usap dan semprot sebagai permulaan. Maksudnya, bersihkan dengan mengusap mika pakai lap microfiber dari sisi luar dan dalam. Tentu mesti bongkar panel spidometer terlebih dahulu. “Ongkos pengerjaannya Rp 125 ribu, sudah satu paket berikut membersihkan casing, odo meter, plat indikator dan dan semua jeroan speedometer,” lanjut Wira.
Begitu pula dengan goresan, semprotkan cairan wax khusus buat mika atau akrilik (di sisi luar dan dalam), yang bisa dibeli di toko Ace Hardware. Dari sekian banyak kasus yang ditangani Sacs, cukup diusap dan disemprot umumnya sudah dapat mengembalikan kondisi mika speedo seperti sedia kala.
Namun jika goresan masih melekat, mika perlu diganti dengan yang baru. “Misalnya untuk Toyota Kijang Innova, mika speedometernya dihargai Rp 100 ribu (baru). Sedangkan Mitsubishi Lancer Evo IV berkisar Rp 150 – 200 ribu (baru),” imbuhnya lagi.
Semua ‘barang’ tersebut merupakan produk asli bawaan pabrik alias OEM. Di pasaran mudah dicari berbagai mika spidometer. Misalnya untuk Toyota Avanza yang dibanderol Rp 125 ribu. “Mika speedometer baru kerap dicari untuk menggantikan mika yang lama,” timpal Asiu dari toko Sumber Jaya di ITC Duta Mas Fatmawati , lantai II. No. 41, Jaksel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar